Putih abu-abu
sesuatu yang spesial dalam hidup kita
menjalani masa-masa saat disekolah
dimana ada cinta , persahabatan,tawa,sedih dan banyak pengalaman yang kita dapatkan saat disana.
dulu nya beberapa dari kita ngerasa kalau masa SMA itu membosan kan
karena disitu kita sudah mulai dewasa dan tidak lagi remaja seperti masa SMP .
namun, ada juga yang sangat menyukai masa di SMA
sesuatu yang mungkin sulit untuk di lupakan\
ada rasa sedih dan senang saat di sekolah
sedih karena ada kesalah pahaman oleh beberapa teman
dan senang saat tertawa bersama teman-teman kita.
aku tak kan pernah melupakan teman-teman ku , yang selalu membuat ku tertawa meskipun di keaadaan yang tidak memungkinkan untuk tertawa .
seperti saat belajar dikelas , dan saat itu adalah pelajaran 100% membuat kita bosan
atau disaat kita mempunyai masalah..
kadang perbedaan pendapat yang bisa buat hati panas dan rasa sulit menerima sering terjadi .
namun, kembali lagi semua itu akan menjadi baik keesokan hari nya .
disaat kami bercerita tentang cita-cita dan tujuan hidup kita
masing-masing dari kita mengungkapkan yang ada di hati kita
senang rasa nya berbagi pengalaman bersama kalian semua .
saat menginjakkan kaki pertama kali disekolah kita semua tidak saling mengenal
siapa sangka kita dapat berkumpul bersama dikelas
bercerita,tertawa dan bercanda bersama
seorang teman ku mengatakan :'' walau kita pisah kita harus tetap berusaha mengejar impian kita , walau sahabat tidak lah lagi di samping kita , kita harus tetap dapat berdiri sendiri menggapai bintang yang kita pilih".
mungkin sepuluh atau bebereapa belas tahun lagi kita akan dapat menunjukkan bintang apa yang telah kita raih , dan kita akan saling menunjukkan bintang tersebut kepada teman kita semua , bintang yang mungkin lebih bersinar dari lain atau malah mereka lebih bersinar dari pada kita.
apa ada yang tau akan jadi apa kita jadi nya ?
dan jangan lah pernah berputus asa
meskipun kita tidak lah memiliki kepintaran yang seperti dimiliki oleh teman yang lain
jangan lah berputus asa , jangan lah menyerah tetaplah yakin kalu kita semua pasti memiliki jalan nya sendiri
"Tidak hanya satu jalan menuju Roma " itu ungkapan untuk menuju keberhasilan kita nanti
dan satu lagi "Orang sukses lah yang membayar orang pintar"
jika kau mau berusaha untuk mejadi yang terbaik , kau akan mendapatkan nya .
aku berharap kenangan Putih abu-abu ini akan menjadi kenangan terbaik di kehidupan kita kelak
semoga kita semua dapat menuju cita-cita yang kita pilih sendiri..
Sabtu, 17 Maret 2012
Senin, 12 Maret 2012
Heart in Soul
prolog
Angin
bertiup dengan kencangnya mungkin akan ada badai lagi disini di suatu desa yang
terpencil yaitu sebuah pemukiman di
pesisir pantai anyer
Sebuah
pantai yang sangat .
“radit”
seorang lelaki memanggil adik nya yang sedang berselancar di pantai itu
Radit
menoleh dan tersenyum melihat abang nya .
“Sebentar
lagi turun hujan , sebaiknya kamu naik “ ichan meninggalkan adik nya dan pulang
menuju rumah nya
Radit
sangat suka berselancar sampai – sampai ia bisa lupa kalau dia sudah lama di
pantai .
Dia
berjalan menuju rumah nya yang tak jauh dari pantai
Dia
membawa papan selancar yang bertulisakan roxy , papan itu adalah pemberian dari
papa nya yang memang hobby nya juga berselancar
Namun
orang tua nya tidak tinggal bersama mereka , mereka sengaja tinggal di
sini karena sudah bosan tinggal di kota
Radit
adalah seorang pria yang tampan dia keturunan indonesia – inggris -dan
jerman
Dia
mempunyai tubuh yang atletis, banyak gadis di tempat tinggal nya yang
menyukainya,
Hujan
belum juga mereda padahal radit ingin sekali berjalan – jalan di sekitar
kampung itu
“chan”
gua mau nanyak , lo pernah jatuh cinta ? “ radit bertanya kepada abang nya
sambil tetap melihat hujan dari jendela .
Ichan
tersenyum mendengar pertanyaan adik nya itu “ gua pernah jatuh cinta tapi belum
pernah serius , ya karena cewek – cewek sekarang itu nggak ada serius nya .
Emang
kenapa, lo lagi falling in love ?, sama siapa “ ichan menggoda adik nya
Mereka
berdua tertawa , ichan terus menggoda radit untuk mejawab pertanyaan nya barusan namun radit hanya tersenyum
menanggapi nya
Hujan
tetap belum berhenti sehingga mereka berdua pun terpaksa tidak keluar rumah
hari ini padahal rutinitas malam mereka adalah mencari kuliner disekitar
kampung ini
Dan
dengan terpaksa dua pria ini memasak untuk makan malam mereka kalu tidak mereka bisa mati kelaparan
meskipun diantara mereka tidak ada yang bisa memasak
Mereka
memasak makan mereka dengan tawa dan gembira .
Radit
memasak mie instant dan ichan memotong sayur
Mie
yang dimasak radit kelamaan direbus sehingga sudah menjadi bubur
Sayur
yang sedang di potong ichan berjatuhan dilantai
“wah ,
kayak nya kita malam ini nggak usah makan deh” ichan menawarkan sebotol soft
drink kepada radit
“benar
juga , keracunan gua ntar” radit duduk di sofa dia membuka botol soft drink
Mereka
kembali tertawa
Hari
yang aneh
Jakarta good bye
Jakarta
hujan – bajir – dan kemacetan
Hanya
itu yang ada , bella sangat benci apabila ketiga peristiwa itu bersatu
Bella
adalah seorang gadis yang sangat cantik dia berasal dari keluarga kaya raya
Dia
juga sangat sombong dan selalu menghambur – hamburkan uang
Padahal
banyak di sekitar nya orang yang tidak mampu, namun dia tidak perduli dengan
keaadan itu
Dia
baru saja pulang kuliah dia berkuliah di universiras negri di jakarta salah
satu universitas paling top di asia
Mobil
nya menuju ke perumahan kawasan pondok indah dimana rumah – rumah yang ada
disana terbilang sangat elite .
Bella
memasuki rumah nya dan melihat papi dan mami nya ada disana , dia Cuma heran kenapa orang tua nya itu ada
disini padahal mereka sedang sibuk – sibuk di singapore
“bella
! , kemari kamu, papi mau bicara “ pak
dodhy memanggil anak nya yang mencoba melarikan diri ke kamar nya .
Bella
pun duduk di sofa “ ada apa pi ?’’
“kamu
ini apa sih kerjaan kamu kalau nggak shooping,clubing atau nggak ngabisin uang
aja kan , coba deh kamu ini berubah , jangan manja terus” pak dodhy menceramahi
anak nya itu.
Bella
berdiri dari sofa “ apa – apaan sih papi , datang – datang kok ngomeli bella ?
”
“bukan
nya ngomeli kamu , tapi kita itu udah di kasih tau kalu nilai kamu itu jeblok
di kuliah dan kamu udah ngabisin uang bulanan kamu dalam sekali belanja ,
kenapa kamu lakukan itu sayang ”.kali ini mami bella yang menjawab protes dari
anak nya itu
“siapa
bilang mom , aku nggak ada ngabisin uang bulanan ku kok ” bella membela dirinya
sendiri
Dan
tiba – tiba datang seorang gadis menghampiri mereka
“oh,
jadi kamu yang bilang ke mami papi ya ?
” bella marah kepada kakak nya yang telah mengadukan semua nya kepada
orang tua nya
“iya
, emang kenapa biar kamu tau rasa nya susah , jangan ngabisin uang orang tua
aja” dona menatap sinis adik nya yang manja itu
Jelas
dona sudah muak dengan tingkah laku adik nya itu yang selalu menghambur –
hamburkan uang , dan dia sangat ingin bella berubah
“udah
deh ya , aku nggak pernah ngurusin urusan mu , so jangan pernah ngurusi masalah
ku” bella pergi meninggalkan mereka
“bella”
pak dodhy memanggil anak nya itu
“apalagi
pi, udah deh capek” bella tak memperdulikan papi nya
“bella
kamu papi hukum , papi akan kirim kamu ke rumah kita yang di anyer dan kamu nggak boleh pulang sebelum kamu
benar – benar berubah , mengeti !”pak dodhy kali ini sangat marah kepada anak
bungsu nya itu
Sedangkan
bella yang mendengar itu hanya melengos dan pergi ke kamarnya
Dia
mengira bahwa papi nya hanya menggertak saja , namun satu yang dia harus tau
itulah dimana
Dia
akan merasakan arti dari kehidupan sebenarnya.
******
omg
oh
my god
hanya
itu kata yang keluar dari mulut bella dia benar – benar dikirim ke rumah mereka
yang di anyer ini dia nggak tau kenapa papi dan mami nya bisa tega melakukan
itu padanya
bella
sedang berdiri di depan rumah nya yang menghadap ke pantai
bella
sedang membayangkan dia nggak bisa shooping dan clubing lagi
dia
sangat marah dengan orang tua nya terlebih dengan kakaknya yang malah ikut
serta kedalam hukuman nya ini
“bella”dona
memanggil adik nya itu
“apa”bella
malas berurusan dengan kakak nya itu
“mendingan
kamu jalan – jalan di pantai dari pada melamun nggak jelas begini” dona
langsung masuk kerumah dan membiarkan bella sendiri di teras rumah nya
Bella
berjalan ke pantai yang tak jauh dari rumah nya , dia bejalan di sekitar garis
pantai sebenarnya dia suka ketenangan namun entah apa yang mengubah nya menjadi
gadis yang jahat menurut nya
Dia
duduk di bawah pohon , pohon itu sangat rindang sehingga dapat melindungi tubuh
mulus bella dari sengatan matahari
******
Hari
ini tidak hujan radit sangat menyukai hari yang cerah seperti ini
Dia
pergi menuju pantai membawa papan selancar
Dia
ingin berselancar sampai sore
Radit
mengayuh tangan nya dia mencari ombak untuk berselancar dan saat ombak datang
dia mulai menyeimbangkan badan nya di atas papan selancar itu , radit terlihat
sangat keren saat berselancar
********
Bella
melihat seorang pria berselancar di pantai
Lalu tak berapa lama pria itu menghilang
Bella
terkejut , apa dia tenggelam ? , apa dia nggak bisa berenang ? atau dia dimakan
Hiu
?
Bella
bertanya – tanya dalam hati, dia bingung bella berlari kearah pria yang
berselancar tadi
Saat
dia melihat pria itu tergeletak di dekat pantai
Bella
mendekati pria itu dan melihat apa dia masih bernapas
Bella
langsung memompa dada pria itu namun dia belum sadar juga , dan dia pun
memberikan pernapasan mulut ke mulut ia pernah melihat nya di televisi
Setelah
berulang – ulang dia melakukankan nya
Pria
itu pun sadar .
Radit
terbatuk – batuk dan memuntahkan air dari mulut nya
Dia
melihat seorang gadis berada di dekat nya
“kamu
nggak papa ?” bella histeris bertanya kepada radit .
Radit
hanya menggelengkan kepala nya
Bella
sadar sejak kapan dia mau menolong orang
Dia
langsung pergi meninggalkan pria itu
“hei,
terima kasih ya , nama ku radit aku tinggal dekat sini , tadi kaki ku keram
jadi gini deh, sekalilagi makasih ya .”radit berjalan mendekati bella
Bella
yang sifat sombong nya belum 100 % pulih pun hanya menatap radit dengan sinis
“ya
udah , itu lagian kebetulan aja aku keliat kamu , kalok enggak , nggak tau deh
gimana”
Bella
lansung meninggalkan radit sendiri di pantai
Radit
heran baru kali ini ada gadis yang memperlakukan dia seperti itu
Waktu
dia pingsan gadis itu benar benar takut , eh setelah dia sadar malah berubah
drastis jadi sombong gitu
Radit
pun berjalan menuju kerumah nya , dia ingin memberitahu abangnya kalau dia
sudah bertemu dengan gadis sombong
******
Ichan
tertawa mendengar apa yang dibicarakan adik nya itu ,
“dit,kamu
ini kayak nggak tau cewek aja , mereka memeng begitu jual mahal”ichan menepuk –
nepuk bahu adik nya itu
Namun
beda dengan radit dia masih saja heran
sama cewek tadi
******
Matahari
menampakkan dirinya , besinar cerah dipagi yang indah ini burung – burung
berkicau denan riang nya semua hal dipagi ini sangat indah
Kecuali
satu bella , dia masih saja belum terima
kenapa orang tua nya tega mengirim nya kesini
Bella
ingin pergi ke pantai saat seorang pria mendatangi nya .
“hei
kamu” radit memanggil bella
Bella
melihat radit , radit membawa papan selancar favorite nya
“saya?”
bella bertanya kepada radit yang menatap nya dengan wajah heran
“iya
kamu , kamu kan yang nyelamatin aku kemarin kan”
“oh,kamu,
ada apa?” bella ogah-ogahan bicara dengan radit
“aku
belum tau siapa nama kamu” radit mengangkat tangan nya untuk menyalami bella
“bella”bella
besalaman dengan radit
Saat
tangan mereka bersentuhan bella merasakan tangan radit sangat hangat , dan
tidak sengaja mata mereka bertemu , bella langsung merasak seperti ada sengatan
dalam hati nya , dia melepaskan jabatan tangan mereka .
“oke
deh , aku mau masuk dulu ya” bella bergegas masuk ke dalam rumah nya
Radit
hanya bisa terheran melihat sikap bella . namun dia merasakan ada yang aneh
pada hati nya saat menatap mata bella .
Dia
langsung pergi meninggalkan rumah bella dan menuju pantai.
******
Bella duduk di tempat tidur nya , ia merasa
aneh , kenapa hati nya senang seperti ini
Apakah
ini ..... , ah tidak mungkin kenapa begini , tidak mungkin aku baru saja kenal
dengan nya .
Jatuh cinta
radit duduk dipinggir pantai , dia menikmati indah nya pagi ,
melihat matahari yang indah
ombak yang menjilati pantai , burung yang berkicauan
dan saat itu ia melihat seorang gatis berjalan sendirian bermain
dengan ombak kecil
radit sudah mengenal nya kemarin namun radit tidak berani
menggangu nya
pasti bella akan cuek saja dengan nya
ia sudah tau apa yang terjadi pada nya , ia jatuh cinta , jatuh
cinta pada pandangan pertama
namun dia merasa lebih bak menyimpan nya saja dalam hati
******
bella berjalan dipinggir pantai saat dia melihat radit sedang
duduk tidak jauh dari pantai
dia masih merasa dada nya berdesir dengan kencang nya
dia berjalan mendekati radit , ia berdiri di depan radit dan
menatap mata nya
ia mau memastikan perasaan
nya ini , ternyata benar ...
******
radit melihat bella berjalan mendekatinya , dada nya berdegup
dengan cepat
lalu bella melihat nya dengan wajah yang tenang
radit heran apa yang dilakukan bella
“ada apa ?” radit bertanya kepada bella
“nggak , Cuma mau mastiin sesuatu” bella duduk disamping radit ,
dia tidak tau mengapa dia mau bicara dengan orang yang baru dikenal nya ini
“mastiin apa” radit bertanya lagi
“sesuatu yang tidak pernah kurasakan” bella menatap radit dan
tersenyum
Radit terlihat canggung
Lalau bella berdiri “sampai ketemu lagi” bella meninggalkan radit
sendirian di pantai
Radit heran bercampur senang karena ia baru saja melihat bella
tersenyum
Senyum yang sangat indah
to be continued...
Langganan:
Postingan (Atom)